sablon baju Apa yang dimaksud dengan Sablon Kaos ?
Sablon kaos merupakan suatu teknik utk memindahkan desain yang dibuat menggunakan tinta atau bahan Kusus ke permukaan kaos polos dengan warna basic yang beraneka sesuai dengan selera masing-masing. Pada pembahasan kali ini, Porinto bakal berikan bagaimana cara sablon kaos yang baik dan Bermutu memakai beraneka teknik disertai penjelasan yang lengkap, maka Anda bisa pilih mana yang cocok buat Dipakai
Kaos sablon merupakan salah satu kategori pakaian yang populer dan banyak diperlukan oleh tiap-tiap orang saat menjalani aktivitas dan kegiatan sehari-hari mereka.
Teknik ini mengalami perkembangan yang semakin signifikan dari jaman ke jaman, yang mana pada awalnya pemilihan warna nya terbatas, hingga kini yang bahkan bisa membentuk langsung pada kaos memakai mesin DTG yang bekerja semacam printer.
Penggunaannya dengan cara luas baru berjalan pada thn 1960-an, yang dipopulerkan oleh salah satu artis terkenal saat itu yakni Andy Warholl yang menjadikan teknik sablon sebagai suatu sarana artistik dan ekspresif.
Sejarah Sablon Kaos
Hal ini lantaran kaos sablon yakni baju yang menggunakan bahan yang nyaman, dan bisa menggunakan berbagai desain sesuai kemauan yang akhirnya menjadikan kaos sablon ini menjadi arena untuk menampilkan jati diri dan ciri khas seseorang.
Teknik sablon sendiri sudah ada sejak masa Dinasti Song (926 – 1279 Masehi) di Tiongkok, yang seterusnya pada akhir abad ke 18 mulai merambah ke dataran Eropa, dan semakin dikembangkan teknik serta metodenya terutama pada awal thn 1910an.
Pastinya ada banyak hal yang dapat mempengaruhi mutu dari kaos sablon itu sendiri, dan hal ini juga dapat kami bahas pada artikel kali ini, tidak hanya mengenai penjelasan singkat tentang kaos sablon dan juga cara sablon kaos memakai 5 macam tekniknya.
Ada beberapa aspek yang dpat mempengaruhi kualitas dari satu buah sablon kaos, yang akan tentukan keawetan dan ketahanannya, di luar dari bagaimana perawatan dari kaos sablon tersebut. Berikut ini beberapa faktor yang menentukan kualitas sablon kaos tersebut:
Hal itu karena bahan katun bakal lebih mudah menyerap tinta sablon sehingga sablon bakal lebih cepat kering dan tidak mudah mengelupas dalm waktu yang lama maka terbilang awet.
Proses penyablonan juga sangat memastikan mutu sablon, terutama dalam memastikan apakah hasil sablon bakal mudah luntur atau tidak, terutama bila pengerjaan dilakukan terburu-buru dan tanpa perhitungan.
Saat proses penyablonan dilakukan secara terburu-buru, maka tinta sablon yang belum kering akan mengakibatkan sablon tersebut dapat mudah menempel ke benda lain terutama saat bergesekan.
Selain Cotton Combed dan Cotton Carded, bahan kaos lainnya yang cocok dipakai antara lain seperti Cotton Bamboo, Cotton Spandex, Supima, dan Tri-Blends yang banyak tersedia di pasaran.
Baca rekomendasi kami tentang 10 bahan kaos yang Bagus apa saja type bahan kaos yang ada di pasaran
B. Tinta Sablon
Factor setelah itu yakni pada pemilihan tinta sablon yang Serasi yang terkadang tidak pas dengan bahan kaos yang Diperlukan dan bahkan warna kaos pun bakal dapat menyebabkan susahnya tinta sablon meresap.
Pastikan Anda memilih tinta sablon yang serasi pada saat menyablon kaos, dan sesuaikan dengan warna kaosnya, apakah hitam atau warna cerah, karena dapat membutuhkan teknik dan jenis tinta yang berbeda.
Jenis-jenis tinta sablon yang umum digunakan antara lain seperti tinta rubber, plastisol, flocking, Glow in The Dark, Discharge, High Density, Foil, Foam, dan masih banyak lagi jenis tinta lainnya.
A. Bahan Kaos
Bahan kaos ialah salah satu aspek terpenting yang akan memastikan mutu dan keawetan dari sebuah sablon. Rata rata yang sering dipakai yaitu bahan cotton combed yang memang lah memiliki tenunan yang baik dan tahan lama.
Tidak hanya bahan cotton combed (katun komed) saja, tapi beberapa kategori bahan katun lainnya seperti cotton carded atau cotton slub sangat sesuai dan baik utk di sablon, dan semakin besar komposisi katun-nya maka dapat semakin baik.